Ahh... sebenernya berita ini sudah lumayan basi ya, secara uda telat hampir 2 bulan postingannya sejak Batavia air dinyatakan pailit, dan ditutup.
Tapi, bole dunk kita bernostalgia sedikit tentang pesawat yang satu ini. dan dijadikan arsip, kenang-kenangan kalau Matt uda pernah mencicipi batavia air. hehehe..
Matt sebenernya uda 2x naik pesawat Batavia. pertama kali ketika kami ke Medan, saya sempet posting disini kemudian karena faktor delay yang berlebihan, akhirnya aku jera naik batavia. bukan hanya batavia, tapi pesawat yang lainnya diluar Garuda. untuk membawa baby, Aku lebih menaruh kepercayaanku ke Garuda Airlines. lebih on time ya, jarang delay dan gak neko-neko. :D
Setelah itu,, aku memutuskan melakukan perjalanan kemanapun naik Garuda. Akhirnya kami pulang ke dua kalinya ke Medan dan ke Malang juga naik Garuda Airlines.
Tapi, menjelang Natal 2012. kami memilih pesawat Batavia air kembali. beberapa alasanku karena kita berangkat sekeluarga, jam nya juga lebih pas dengan jadwal tidur siang nya Matt, dan yang pastinya lebih murah juga :P karena liburan kami saat high season ya, jadi kebayangkan berapa harga tiket ke bali. muahall pisan pastinya. ya mumpung Matt sudah lebih besar, jadi kami mencoba kembali naik pesawat ini.
Akhirnya 21 December 2012, Kami terbang ke Bali dengan Batavia dan kembali ke Jakarta tanggal 28 December 2012. pengalaman kami ke Bali, pesawat ini tetap delay selama sejam dan karena cuaca yang lumayan buruk, jadinya agak goyang sih ya, tapi untungnya Matt gak papa, karena dia tertidur, jadi gak rewel.
Tapi untuk kembalinya rute Bali - Jakarta, kami mengalami cuaca yang kurang baik juga. bukan hanya cuaca yang buruk, tapi stamina tubuh juga tak bersahabat. di kombinasikan dengan suhu ac dalam pesawat yang super dingin, alhasil kami mendapatkan kejadian yang sangat mengesankan seumur hidup. haha.. apa itu??
MUNTAH !!
Selama perjalanan Harya uda pusing duluan dan mual karena pesawatnya goyang banget, sempet ditahan sampe landing. sangkin gak tahannya sebelum turun pesawat harya buru-buru ke toilet pesawat dan Muntah.
Gak lama kemudian, ketika kami mau turun pesawat, eh, giliran si Matt yang menyemburkan muntahannya berupa air, susu dan makanan yang di Makan tadi siang. di sembur sedasyat-dasyatnya sampe keluar Pol, tak bersisa. alhasil kursi pesawat penuh dengan muntahannya si Matt. *uh.. say sorry* padahal dia belom pernah loh sejarahnya naik pesawat sampe muntah gini. mungkin karena kedinginan di pesawat ya. Asli, bener-bener dinginn buangett.. padahal aku uda pakein Matt baju berlapis, Jacket, kaos kaki, sepatu, balut selimut. semunya komplit, tetep aja dingin.
Setelah itu ambil bagasi dan keluar menuju taksi, dalam perjalanan menuju ke taksinya matt juga muntah-muntah 2x. takut banget perasaanku saat itu, tapi kali ini keluarnya uda air. dan yang anehnya, matt itu gak nangis dan rewel. mau muntah ya muntah aja. diem tak berekspresi. kadang-kadang aku yang gak tega sendiri liat mukanya,
sampe mobil?? ayoo gilaran siapa lagi yang Muntah?? ya Giliran GUE... Kok bisa??
iya, aku itu paling gak Tahan liat orang muntah, seperti tersugesti, aku bisa ikutan muntah. apa karena bau nya yang buat ku pusing, ya ntah lah.. aku jadi ikutan muntah juga. malah lebih dasyat dari Matt dan Harya.
berbagi pengalaman soal muntah :P haha.. - postingan Jorsek..
pernah ketika aku ke Tangaloma - Gold coast kemaren, ketika naik kapal, terjadi guncangan hebat, jadi kita naik kapal uda seperti naik kora-kora yang di dufan itu, dan bener-bener gelombangnya tinggi banget, kapal bisa naik turun gak henti dari mulai berangkat sampe tiba. sebelumnya orang jepang, orang bule uda pada muntah-muntah, eh gak lama Harya juga muntah, dan aku disebelahnya. kecium dunk dengan bebauan yang gak enak ya.. ( maap. hehe.. awas muntah juga :P ) alhasil aku jadi ikutan muntah. dan ternyata, aku muntahnya malah lebih dasyat dari harya, sampe lemes, gak bisa jalan, dan di gopoh-gopoh sama si bule pas turun dari kapal. Huh...
Intinya, aku gak bisa liat orang muntah. karena aku bisa ikutan muntah, malah lebih dasyat dari orang sebelumnya.. :(
kembali ke Topik, hehe
sebenernya so Far menurutku pesawat Batavia air gak jelek-jelek banget sih, aku suka dengan pesawatnya yang kebanyakan air bus A320, jadi duduknya lebih lebar. dibandingin lion air Boeing 737 900 Ir, bentuknya yang lebih kecil dan panjang. jadinya lebih sempit aja,. gak cocok dengan postur harya yang lebih subur dan tinggi. Harya kalau naik Lion, berasa Ngapp... hahaha..
Oh ya, dulu waktu aku masih jualan tiket pesawat ketika Matt belum lahir, aku paling seneng loh jual tiket batavia, karena komisi agent nya lumayan gede, jadi untungnya lebih gede gitu, haha.. dan orang batavia nya juga lebih friendly dan banyak bantu lah kalo sampe ada problems :)
Nah, aku punya sedikit kebingungan. :D
Pernah inget gak pesawat StarAir, pesawat domestiknya Indonesia? dulu ada Program dengan Kartu kredit BNI, buy one get one. coba, siapa yang gak demen sama programnya? :P langsung lah mata si Harya berbinar-binar, dan membeli tiket Jakarta - Medan - Jakarta. untungnya, tiket ini bisa dibeli sekalian tiket pp, jadi beli tiket pergi, gratis tiket pulang gitu..
gak lama dari keberangkatan Harya ke Medan dengan pesawat star Air, eh, Pesawat ini dinyatakan tidak beroperasi Lagi. Untung Harya uda terbang ya. haha.. jadi Harya terbang dengan pesawat ini buat yang pertama dan terakhir :P aku lupa sih kenapa pesawat ini gak terbang. yang paling inget Adam air kenapa bisa tutup, semua pasti tau tentang ini.
eh, aku jadi teringat dengan kejadian serupa dengan pesawat batavia air. Gak berselang lama, hanya sebulan dari penerbangan kami ke Bali, pesawat Batavia air dinyatakan tutup dan pailit. untungnya kami sudah terbang. coba kalau belum terbang? mana kami beli tiketnya dari 5 bulan sebelum keberangkatan. pasti bakalan berabe buat ngerefund nya ya .. hehe..
jadi sudah dua kali kami mendapatkan kejadian serupa. lucu aja ngebayanginya.. jadi ngerasa pesawat tersebut punya kesan tersendiri buat kami. gak lama terbang, langsung tutup. :P wah.. gak ngenakin ya..
Btw, sempet foto Matt depan pesawatnya batavia sebelum terbang dari Bali Menuju Jakarta, ini juga foto gak sengaja soalnya Matt lagi exited dengan Plane. jadi foto aja gitu buat kenangan dia, ntar kalo dirumah dia bisa buka fotonya sambil jerit-jerit bilang plane, pasti seru..
eh, ternyata foto ini menjadi Foto Keramat, terakhir kali Matt naik Batavia. setelah penerbangan kami ke Bali, pesawat ini dinyatakan tutup.. hikss.. hikss.. makin sedikit aja nih pilihan buat pulkam. :(
Bye-bye batavia.. :'(
Tapi, bole dunk kita bernostalgia sedikit tentang pesawat yang satu ini. dan dijadikan arsip, kenang-kenangan kalau Matt uda pernah mencicipi batavia air. hehehe..
Matt sebenernya uda 2x naik pesawat Batavia. pertama kali ketika kami ke Medan, saya sempet posting disini kemudian karena faktor delay yang berlebihan, akhirnya aku jera naik batavia. bukan hanya batavia, tapi pesawat yang lainnya diluar Garuda. untuk membawa baby, Aku lebih menaruh kepercayaanku ke Garuda Airlines. lebih on time ya, jarang delay dan gak neko-neko. :D
Setelah itu,, aku memutuskan melakukan perjalanan kemanapun naik Garuda. Akhirnya kami pulang ke dua kalinya ke Medan dan ke Malang juga naik Garuda Airlines.
Tapi, menjelang Natal 2012. kami memilih pesawat Batavia air kembali. beberapa alasanku karena kita berangkat sekeluarga, jam nya juga lebih pas dengan jadwal tidur siang nya Matt, dan yang pastinya lebih murah juga :P karena liburan kami saat high season ya, jadi kebayangkan berapa harga tiket ke bali. muahall pisan pastinya. ya mumpung Matt sudah lebih besar, jadi kami mencoba kembali naik pesawat ini.
Akhirnya 21 December 2012, Kami terbang ke Bali dengan Batavia dan kembali ke Jakarta tanggal 28 December 2012. pengalaman kami ke Bali, pesawat ini tetap delay selama sejam dan karena cuaca yang lumayan buruk, jadinya agak goyang sih ya, tapi untungnya Matt gak papa, karena dia tertidur, jadi gak rewel.
Tapi untuk kembalinya rute Bali - Jakarta, kami mengalami cuaca yang kurang baik juga. bukan hanya cuaca yang buruk, tapi stamina tubuh juga tak bersahabat. di kombinasikan dengan suhu ac dalam pesawat yang super dingin, alhasil kami mendapatkan kejadian yang sangat mengesankan seumur hidup. haha.. apa itu??
MUNTAH !!
Selama perjalanan Harya uda pusing duluan dan mual karena pesawatnya goyang banget, sempet ditahan sampe landing. sangkin gak tahannya sebelum turun pesawat harya buru-buru ke toilet pesawat dan Muntah.
Gak lama kemudian, ketika kami mau turun pesawat, eh, giliran si Matt yang menyemburkan muntahannya berupa air, susu dan makanan yang di Makan tadi siang. di sembur sedasyat-dasyatnya sampe keluar Pol, tak bersisa. alhasil kursi pesawat penuh dengan muntahannya si Matt. *uh.. say sorry* padahal dia belom pernah loh sejarahnya naik pesawat sampe muntah gini. mungkin karena kedinginan di pesawat ya. Asli, bener-bener dinginn buangett.. padahal aku uda pakein Matt baju berlapis, Jacket, kaos kaki, sepatu, balut selimut. semunya komplit, tetep aja dingin.
Setelah itu ambil bagasi dan keluar menuju taksi, dalam perjalanan menuju ke taksinya matt juga muntah-muntah 2x. takut banget perasaanku saat itu, tapi kali ini keluarnya uda air. dan yang anehnya, matt itu gak nangis dan rewel. mau muntah ya muntah aja. diem tak berekspresi. kadang-kadang aku yang gak tega sendiri liat mukanya,
sampe mobil?? ayoo gilaran siapa lagi yang Muntah?? ya Giliran GUE... Kok bisa??
iya, aku itu paling gak Tahan liat orang muntah, seperti tersugesti, aku bisa ikutan muntah. apa karena bau nya yang buat ku pusing, ya ntah lah.. aku jadi ikutan muntah juga. malah lebih dasyat dari Matt dan Harya.
berbagi pengalaman soal muntah :P haha.. - postingan Jorsek..
pernah ketika aku ke Tangaloma - Gold coast kemaren, ketika naik kapal, terjadi guncangan hebat, jadi kita naik kapal uda seperti naik kora-kora yang di dufan itu, dan bener-bener gelombangnya tinggi banget, kapal bisa naik turun gak henti dari mulai berangkat sampe tiba. sebelumnya orang jepang, orang bule uda pada muntah-muntah, eh gak lama Harya juga muntah, dan aku disebelahnya. kecium dunk dengan bebauan yang gak enak ya.. ( maap. hehe.. awas muntah juga :P ) alhasil aku jadi ikutan muntah. dan ternyata, aku muntahnya malah lebih dasyat dari harya, sampe lemes, gak bisa jalan, dan di gopoh-gopoh sama si bule pas turun dari kapal. Huh...
Intinya, aku gak bisa liat orang muntah. karena aku bisa ikutan muntah, malah lebih dasyat dari orang sebelumnya.. :(
kembali ke Topik, hehe
sebenernya so Far menurutku pesawat Batavia air gak jelek-jelek banget sih, aku suka dengan pesawatnya yang kebanyakan air bus A320, jadi duduknya lebih lebar. dibandingin lion air Boeing 737 900 Ir, bentuknya yang lebih kecil dan panjang. jadinya lebih sempit aja,. gak cocok dengan postur harya yang lebih subur dan tinggi. Harya kalau naik Lion, berasa Ngapp... hahaha..
Oh ya, dulu waktu aku masih jualan tiket pesawat ketika Matt belum lahir, aku paling seneng loh jual tiket batavia, karena komisi agent nya lumayan gede, jadi untungnya lebih gede gitu, haha.. dan orang batavia nya juga lebih friendly dan banyak bantu lah kalo sampe ada problems :)
Nah, aku punya sedikit kebingungan. :D
Pernah inget gak pesawat StarAir, pesawat domestiknya Indonesia? dulu ada Program dengan Kartu kredit BNI, buy one get one. coba, siapa yang gak demen sama programnya? :P langsung lah mata si Harya berbinar-binar, dan membeli tiket Jakarta - Medan - Jakarta. untungnya, tiket ini bisa dibeli sekalian tiket pp, jadi beli tiket pergi, gratis tiket pulang gitu..
gak lama dari keberangkatan Harya ke Medan dengan pesawat star Air, eh, Pesawat ini dinyatakan tidak beroperasi Lagi. Untung Harya uda terbang ya. haha.. jadi Harya terbang dengan pesawat ini buat yang pertama dan terakhir :P aku lupa sih kenapa pesawat ini gak terbang. yang paling inget Adam air kenapa bisa tutup, semua pasti tau tentang ini.
eh, aku jadi teringat dengan kejadian serupa dengan pesawat batavia air. Gak berselang lama, hanya sebulan dari penerbangan kami ke Bali, pesawat Batavia air dinyatakan tutup dan pailit. untungnya kami sudah terbang. coba kalau belum terbang? mana kami beli tiketnya dari 5 bulan sebelum keberangkatan. pasti bakalan berabe buat ngerefund nya ya .. hehe..
jadi sudah dua kali kami mendapatkan kejadian serupa. lucu aja ngebayanginya.. jadi ngerasa pesawat tersebut punya kesan tersendiri buat kami. gak lama terbang, langsung tutup. :P wah.. gak ngenakin ya..
Btw, sempet foto Matt depan pesawatnya batavia sebelum terbang dari Bali Menuju Jakarta, ini juga foto gak sengaja soalnya Matt lagi exited dengan Plane. jadi foto aja gitu buat kenangan dia, ntar kalo dirumah dia bisa buka fotonya sambil jerit-jerit bilang plane, pasti seru..
eh, ternyata foto ini menjadi Foto Keramat, terakhir kali Matt naik Batavia. setelah penerbangan kami ke Bali, pesawat ini dinyatakan tutup.. hikss.. hikss.. makin sedikit aja nih pilihan buat pulkam. :(
Bye-bye batavia.. :'(
baru sekali naik Batavia dan akhirnya tamat ni penerbangan...
ReplyDeletesama kayak Mandala..
:)
hehe iya. sebenernya lumayan kaget sih sampe tutup, kalah tender kayaknya :P
Deletesekarang saingan airlines ketat ya, yang gak kuat cepet tutup deh, skrg lion air yang merajai tiket domestik yang setara dengan batavia, mandala ya.. Flight Lion banyak soale :)
Btw salam kenal, thanks uda mampir ya :)
Madeline juga sempet ngerasain naik Batavia Air sekali ke Surabaya, tapi gak difoto di depan pesawatnya.
ReplyDeleteBtw... Tiket Mandalaku dong angus, gak di-refund. Sekarang udah ban Mandala dari hidup. Nggak lagi-lagi deh. Kuciwa saya!
Lumayan ngel, bisa ngerasain ya.. haha,, setidaknya kenang2an. tapi toh mereka ini sebenernya ndak inget lagi kalau uda besar :P
Deletewah.. sayang banget ya sampe hangus gak bisa refund. penerbangan kemana itu? hmm.. serem ya. jadi kecewa :(
eh, Mandala itu sekarang kerjasama dengan tiger airways loh kalo ndak salah. jadi diluar negri terbangnya by tiger airways, kalo domestik pake Mandala deh. karena saham mandala 33 persen dibeli sama tiger airways tahun 2012 yg lalu. Just information hehe..
ya ampun sampe pada muntah semua gitu.. pada masuk angin kali ya?
ReplyDeleteiya ko, sepertinya pada masuk angin semua ya. kalo harya emank rada mual sih sebelum naik pesawat. tapi kalo Matt kayaknya ndak papa ya sebelumnya. hmm.. susah juga sih, anak kecil kita gak tau, seumur dia belom bisa bilang, jadi gak tau sakit apa. :(
Deletekalo aku nya sih kayaknya ndak apa2 ya sebelumnya. Mungkin pengaruh ac nya yang dingin buanget, jadinya pada mual dan masuk angin..
Wah...jadi sekarang penerbangan Jakarta - Malang tinggal garuda doank yah?
ReplyDeletelagi nyusun jadwal juga ntar kalo mo ke malang...hehe...
hi fel..
DeleteJakarta - Malang masih ada sriwijjaya kok. kalo di malang, sriwijaya masih merajai ya.. :D
wah, kamu org malang toh? tinggalnya dimana? kalo keluarga suamiku tinggal di dieng :) deket ndak sama rumahmu? :)
iya lahir dan gede di malang, arema...hehe...suami asal dari malang juga ya?
Deleterumah ortu di jl jakarta, daerah jalan kota2 deket ijen...ya ga deket2 amat ke dieng...tapi yah malang masih termasuk kota kecil kan, ga sampe macet kek di jkt ^_^
iya, suamiku wong Malang fel. lahir di Malang.
DeleteIya sih gak deket amat ya, tapi setuju, sejauh2nya malang masih mending dari pada jakarta ya. Macet e Ampyunn.. ^^
Hahaha, aku belum pernah naik Batavia. Btw, ternyata kursinya Lion yang 737-900ER sempit ya? Aku juga belum pernah naik Lion yang itu sih dan sebenernya agak penasaran juga soalnya kayaknya kan keren ya, panjang gitu pesawatnya kayak Airbus A321. Kalo dipikir-pikir dulu naik Lion pas pesawatnya masih yang lama (MD-82) trus nggak pernah naik lagi, hahaha. Baru beberapa waktu sebelum pindah ke Eropa kadang naik Wings yang pesawatnya ATR 72.
ReplyDeleteDan itu untung ya sudah sempet terbang sebelum Star Air ditutup. Kalau nggak salah dia ditutup karena masalah keuangan kan ya? Hmmm... .
Iya, aku kok ndak suka naik Lion ya ko. aku naik lion itu kalau uda mentok, gak ada pesawat yang jadwalnya pas. istilahnya kepaksa naik pesawat itu. hahaha..
Deleteember, panjang banget ko pesawatnya. cuma kecil dan terlalu rapat kursinya. hmmm... jadi keinget MD. iye, lama banget itu pesawat type MD.
Iya, untung da sempet terbang ya. haha.. buat kenang2an juga :)
hmm.. hampir semua gak beroperasi masalah nya di keuangan ya ko. kecuali si adam nih.......
Ren..Ren..ngakak baca postingan ttg muntah :D
ReplyDeleteAkhir2 ini Alice jg kalo naik mobil suka muntah, habis dianya gak bisa diem sih. Jd nyesel knp gak dr bayi aq biasain pake car seat. Sedih banget kalo anak muntah, sudah masukin makanan ke perutnya itu susah, eh mubazir :(
hehe.. iya mayo, pengalaman ya. payah aku, ndak isa liat orang muntah :(
Deleteember, sedih ngeliat semua makanan keluar semua apalagi kalo kita nyuapinnya penuh perjuangan. mau nangis rasanya :'(
wah aku belom pernah naik Batavia.. soalnya kurang kreatif kalo kemana2 liatnya cuman air asia, payah yah.. itu pada muntah semua.. waduh2 :)
ReplyDeleteoh ya ini out of topic sih, tapi aku ketemu link article survey KB di Kelapa Gading dan sekitarnya siapa tau berminat:
http://mommiesdaily.com/2013/03/11/survei-kelompok-bermain-kelapa-gading-rawamangun/
iya bon, tapi naik air asia itu nyaman juga loh, gak pernah denger berita yg macem. dan pramugarinya lebih tegas ya cepet ambil sikap kalo pesawat mulai goyang karena cuaca buruk.
Deletebtw, Thanks banget ya bon, buat infonya.. bener2 berharga buat Matt :)uda gak sabar ngebaca hehe