Anak kecil peniru sejati ya??? peniru ulung tepatnya.. dia selalu menirukan apa yang kita lakukan. jadi kita sebagai orang tua juga belajar lebih disiplin dari sebelumnya. melakukan hal yang baik, memberikan contoh yang baik, memilah mana yang baik juga. berharap semaksimal mungkin matt bisa menyaring hal baik tentunya :)
Mungkin Matt selalu melihat kami menempatkan pakaian kotor ke keranjang khusus pakaian kotor. suatu ketika, tak sengaja terlihat oleh mataku dia bergegas membantu saya untuk meletakkkan pakaian kotor yang di lantai ke ke keranjang.
Bukan hanya itu, Matt juga tertib membuang sampah pada tempatnya. membuang pospak ( pampers ) setelah dipakai adalah pekerjaan rutin yang dia lakukan. dia tau dimana harus membuang sampah. bukan hanya itu, Matt juga risih melihat sampah tergeletak dilantai. terkadang dia bisa membuang sendiri tanpa kita menyuruhnya. awal yang baik untuk dirinya :)
Matt juga tau dimana posisi tempat penyimpanan beberapa barang kami. contohnya kunci mobil, dia tau ada laci khusus untuk menyimpannya. jadi jika suami saya pulang, matt segera meminta kuncinya karena dia yang ingin sendiri menaruh kunci itu. tapi, kita harus selalu memberikan pujian jika dia berhasil melakukannya. membuatnya bersemangat dan ingin terus melakukannya. :)
Bukan hanya itu. Matt juga membantu saya membereskan pakaian yang sudah disetrika. dia membantu saya melakukan perkerjaan yang lebih ringan, misalnya menyimpan tempat kaos kaki ke rak penyimpanan, menaruh sapu tangan ke lemari. yeayy!! dia berhasil melakukannya.
Tetapi kalau mainan kenapa dengan berat hati melakukannya ya??? :DDD.. eitss saya punya cara jitu untuk dia bisa menyusun mainnya kembali. mengajarinya berhitung ( walaupun dia belum bisa melakukannya setidaknya mendengar agar lebih terbiasa ) :P sambil memasukkkan barang dengan nada suara yang lebih bersemangat. eiii... ternyata... sementara cara itu ampuh membuatnya menyusun mainannya sendiri. tetapi kita harus membantu dan berada disampingnya seakan dia merasa tak ditinggalkan seorang diri.
Matt juga berhasil menyusun boneka " bear" yang bergeletak dilantai, jika saya menyuruhnya menyusunnya kembali, dia akan lakukan itu dan menyusun dengan posisi yang benar pula. ah, bukan karena kepintaran dia bisa melakukan hal ini, tetapi kebanggan pribadi untukku dia bisa belajar disiplin dan kebanggan terbesar karena dia bisa merespon setiap pembicaraan kita. sungguh sangat luar biasa untukku.
Tak sengaja, kedisiplinan sudah tertanam sejak dini, ini hal positif yang dia lakukan, pikirku. aku harus lebih bersemangat memupuk kedisiplinannya.
Dibalik kedisiplinan dalam tindakan, aku juga mengajarinya disiplin waktu. disiplin bangun dan tidur secara teratur, makan sesuai waktu yang kelamaan mengacu menuju jadwal orang dewasa, agar Matt belajar konsisten juga terhadap waktu.
Kedisiplinan merupakan investasi panjang, yang harus kita pupuk sejak dini. berharap Matt tumbuh menjadi anak yang disiplin. jadi,karena disipilin sudah diterapkan sejak kecil, membantunya agar dia melakukan semuanya bukan karena keterpaksaan, tetapi sebuah kebiasaan :)
Mungkin Matt selalu melihat kami menempatkan pakaian kotor ke keranjang khusus pakaian kotor. suatu ketika, tak sengaja terlihat oleh mataku dia bergegas membantu saya untuk meletakkkan pakaian kotor yang di lantai ke ke keranjang.
 |
| Matt berusaha membantu saya :) |
 |
| Finished Mommy... :) |
Matt juga tau dimana posisi tempat penyimpanan beberapa barang kami. contohnya kunci mobil, dia tau ada laci khusus untuk menyimpannya. jadi jika suami saya pulang, matt segera meminta kuncinya karena dia yang ingin sendiri menaruh kunci itu. tapi, kita harus selalu memberikan pujian jika dia berhasil melakukannya. membuatnya bersemangat dan ingin terus melakukannya. :)
Bukan hanya itu. Matt juga membantu saya membereskan pakaian yang sudah disetrika. dia membantu saya melakukan perkerjaan yang lebih ringan, misalnya menyimpan tempat kaos kaki ke rak penyimpanan, menaruh sapu tangan ke lemari. yeayy!! dia berhasil melakukannya.
Tetapi kalau mainan kenapa dengan berat hati melakukannya ya??? :DDD.. eitss saya punya cara jitu untuk dia bisa menyusun mainnya kembali. mengajarinya berhitung ( walaupun dia belum bisa melakukannya setidaknya mendengar agar lebih terbiasa ) :P sambil memasukkkan barang dengan nada suara yang lebih bersemangat. eiii... ternyata... sementara cara itu ampuh membuatnya menyusun mainannya sendiri. tetapi kita harus membantu dan berada disampingnya seakan dia merasa tak ditinggalkan seorang diri.
Matt juga berhasil menyusun boneka " bear" yang bergeletak dilantai, jika saya menyuruhnya menyusunnya kembali, dia akan lakukan itu dan menyusun dengan posisi yang benar pula. ah, bukan karena kepintaran dia bisa melakukan hal ini, tetapi kebanggan pribadi untukku dia bisa belajar disiplin dan kebanggan terbesar karena dia bisa merespon setiap pembicaraan kita. sungguh sangat luar biasa untukku.
Tak sengaja, kedisiplinan sudah tertanam sejak dini, ini hal positif yang dia lakukan, pikirku. aku harus lebih bersemangat memupuk kedisiplinannya.
Dibalik kedisiplinan dalam tindakan, aku juga mengajarinya disiplin waktu. disiplin bangun dan tidur secara teratur, makan sesuai waktu yang kelamaan mengacu menuju jadwal orang dewasa, agar Matt belajar konsisten juga terhadap waktu.
Kedisiplinan merupakan investasi panjang, yang harus kita pupuk sejak dini. berharap Matt tumbuh menjadi anak yang disiplin. jadi,karena disipilin sudah diterapkan sejak kecil, membantunya agar dia melakukan semuanya bukan karena keterpaksaan, tetapi sebuah kebiasaan :)
No comments:
Post a Comment